Hasil Long Form Sensus Penduduk 2020 Kabupaten Halmahera Timur
Nomor Katalog : 2102047.8206
Nomor Publikasi : 82060.2301
ISSN / ISBN : -
Tanggal Rilis : 2023-02-10
Ukuran File : 3.95 MB
Abstraksi
INDONESIA adalah negara dengan potensi yang
sangat besar. Dari sisi jumlah penduduk, Indonesia merupakan negara terbesar
keempat di dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Dengan strategi
yang tepat, penduduk sebagai sumber daya potensial dapat menjadi kekuatan
bangsa untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Maju.
Pada tahun 2022, tepat satu dekade bonus demografi Indonesia, BPS
berkomitmen menyelesaikan amanat untuk melaksanakan Sensus Penduduk Lanjutan (Long
Form SP2020) dengan berbagai tantangan di tengah pandemi Covid-19. Atas
seijin Tuhan Yang Maha Kuasa disertai dengan kerja keras seluruh pihak,
pendataan Long Form SP2020 telah selesai dilaksanakan.
Long Form SP2020 memikul misi besar sebagai Benchmark
indikator kependudukan Indonesia, Potret Demografi Indonesia setelah melewati
gelombang ke-2 Pandemi COVID-19 , evaluasi capaian pembangunan di bidang
kependudukan pada SDGs dan RPJMN, serta menjadi dasar penentuan kebijakan
pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045 .
Meskipun dilaksanakan di tengah pandemi,
terdapat beberapa inovasi yang diterapkan dalam Long Form SP2020 yang
salah satunya adalah penggunaan berbagai moda pendataan (PAPI, CAPI, CATI, dan
CAWI). Untuk pertama kalinya Computer Assisted Telephone Interviewing (CATI)
diterapkan dalam sejarah sensus penduduk di Indonesia.
Perjalanan pelaksanaan dan hasil Long Form
SP2020 disajikan secara ringkas dalam booklet Indikator Kependudukan Hasil Long
Form SP2020. Booklet ini menyajikan gambaran komprehensif keadaan kependudukan
Indonesia berdasarkan hasil Long Form SP2020. Cakupan data dasar dari
angka hasil Long Form SP2020 adalah indikator fertilitas, mortalitas,
mobilitas, disabilitas, pendidikan, dan perumahan. Penyediaan parameter
demografi serta karakteristik penduduk tersebut diharapkan dapat dapat
menghasilkan indikator untuk memonitor dan mengevaluasi pencapaian target SDGs
dan RPJMN di bidang kependudukan.